Tim Jaksa Gelar Perkara Kasus Dugaan Pembunuhan Berencana Hakim Jamaluddin

gelar perkara kasus dugaan pembunuhan

topmetro.news – Tim jaksa dari Kejari Medan dan Kejati Sumut diinformasikan telah melaksanakan gelar perkara kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Hakim PN Medan Jamaluddin. Hal itu menyusul telah diterimanya pelimpahan (tahap I) berkas tersebut dari penyidik Polrestabes Medan.

“Iya. Tadi tim jaksa gelar perkara kasus dugaan pembunuhan Hakim PN Medan dengan tiga orang tersangkanya. Tim sedang meneliti. Apakah berlas kasus itu sudah memenuhi unsur formil maupun materil,” kata Kasi Penkum Kejati Sumut Sumanggar Siagian saat dikonfirmasi awal media via aplikasi WhatsApp (WA), Jumat sore (28/2/2020).

Kejaksaan punya waktu paling lama 14 hari untuk meneliti kasusnya. Terhitung semenjak berkas kasusnya diterima dari penyidik.

“Kita tunggulah seperti apa perkembangan informasinya. Namun yang jelas tim jaksa peneliti dari Kejari Medan maupun Kejatisu yang dipimpin Kasi Pidum Kejari Medan Parada Situmorang yang saat ini tengah bekerja,” pungkas Sumanggar.

Dilansir sebelumnya, berkas kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Hakim PN Medan Jamaluddin, Senin (18/2/2020), telah dilimpahkan (tahap pertama) penyidik Sat Reskrim Polrestabes Medan ke Kejari Medan.

Tiga Tersangka

Penyidik beberapa waktu lalu telah menetapkan tiga tersangka. Yakni Zuraida Hanum (41) yang juga istri (kedua) hakim Jamaluddin. Serta Jefri Pratama (42) dan Reza Fahlevi (29) disebut-sebut sebagai “algojonya’.

Kematian korban ketika itu masih menjabat Humas PN Medan telah ‘dirancang’. Seolah terkena serangan jantung. Jamaluddin yang sedang tertidur lelap di kamar kediamannya di Perumahan Royal Monaco Blok B Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor dibekap dan akhirnya meregang nyawa.

Warga setempat tidak sengaja menemukan mobil Land Cruiser, BK 77 HD dalam posisi menabrak pohon kelapa sawit di kawasan perkebunan Dusun II Namo Rindang, Desa Sukarame, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (29/11/2019).

Warga kemudian melaporkan hal itu kepada pihak kepolisian. Belakangan diketahui bahwa korban bernama Jamaluddin, Hakim PN Medan.

reporter | Robert Siregar

Related posts

Leave a Comment